PENGARUH METODE PENGERINGAN TERHADAP MUTU SIMPLISIA DAUN PULUTAN (Urena lobata L.)
Sari
Pengeringan merupakan salah satu proses pasca panen yang berperan penting terhadap mutu simplisia. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh metode pengeringan terhadap mutu simplisia daun pulutan (Urena lobata L.). Metode penelitian ini yaitu eksperimental laboratorium dengan menggunakan metode pengeringan sinar matahari langsung, metode pengeringan sinar matahari ditutupi kain hitam, metode oven dengan variasi suhu 45℃, 50℃, 60℃. Analisis yang digunakan pada penelitian ini yaitu analisis deksriptif yang ditampilkan dalam bentuk tabel untuk hasil pengamatan organoleptik, makroskopik dan kromatografi lapis tipis (KLT). Hasil menunjukan bahwa metode pengeringan berpengaruh terhadap mutu simplisia daun pulutan. Pengeringan menggunakan oven dengan variasi suhu 45℃ dan 50℃ merupakan pengeringan yang baik karena didapat hasil warna daun hijau cerah, tidak berasa, bau khas daun pulutan, daun berbentuk menjari, tepi daun bergerigi, berbulu halus dibagian daun, rapuh saat digenggam, terdapat jaringan khas dan hasil KLT menunjukan adanya kandungan senyawa flavonoid.
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.37160/bmi.v15i2.433
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
MEDIA INFORMASI (ISSN : 2086-3292 dan eISSN : 2655-9900) di publikasikan oleh Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya , Jln. Cilolohan No. 35, Kel.Kahuripan, Kec. Tawang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat 46115, Indonesia, Telp.(0265) 340186 Fax.(0265) 338939
Public Services :
Email : penelitian@poltekkestasikmalaya.ac.id
Media Informasi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Visitor :