FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PENCARIAN TINDAKAN PERAWATAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

Yeni Farida, Isnanto Isnanto, I.G.A Kusuma Astuti, N.P.

Abstract


Pendahuluan: Perilaku menjaga  kesehatan yang kurang baik dalam masyarakat  tidak  diimbangi  dengan perilaku pencarian   kesehatan   yang   baik   pula. Perilaku tersebut  dikarenakan persepsi masyarakat   yang  kurang  tepat  saat  sakit, biasanya  mereka  lebih  suka  mengobati  sakitnya sendiri dan jika tidak kunjung sembuh barulah di bawa ke puskesmas. Mereka memilih  untuk menunda mencari pengobatan karena beranggapan ada kepentingan yang lain. Data dari Riset kesehatan daerah (Riskesdas, 2013) menyatakan 57% penduduk Indonesia yang memiliki masalah kesehatan gigi, mayoritas sebanyak 42,2% memilih untuk melakukan pengobatan sendiri. Sebanyak 13,9% berobat ke  dokter gigi, sedangkan sisanya memilih untuk berobat ke dokter umum/paramedik lain 5,2% perawat gigi 2,9%, dokter gigi spesialis 2,4% dan tukang gigi 1,3%.  Tujuan Systematic Literature Review ini bertujuan menjelaskan faktor predisposisi, faktor pemungkin dan faktor penguat yang mepengaruhi pencarian tindakan perawatan kesehatan gigi dan mulut. Metode: metode yang di gunakan dalam penelitian ini menggunakan metode Systematic Literature Review. Hasil Penelitian: adapun hasil dari Review di tinjau dari faktor predisposisi meliputi umur, jenis kelamin, pengetahuan dan  sikap. Hasil Review ditinjau dari faktor pemungkin meliputi biaya, waktu, jarak ke fasilitas kesehatan. Hasil Review di tinjau dari faktor penguat meliputi konsekuensi fisik dari perilaku seperti persepsi sehat atau sakit.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.37160/jikg.v2i2.718

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Creative Commons License
JIKG under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.