KONSELING KELUARGA BERENCANA MENGGUNAKAN INOVASI ALAT BANTU PENGAMBILAN KEPUTUSAN (ABPK) Ber-KB DIGITAL DI KOTA CIREBON

Lia Nurcahyani, Dyah Widiyastuti

Abstract


Salah satu isu strategis permasalahan pengendalian penduduk yang harus mendapat perhatian khusus adalah semakin tingginya angka unmet need yang berpengaruh pada tingginya Angka Kematian Ibu di Indonesia, termasuk di Kota Cirebon. Faktor penyebab unmet need yaitu konseling KB yang belum optimal yang dipengaruhi oleh penggunaan alat bantu. Di Indonesia, alat bantu yang digunakan untuk konseling yaitu lembar balik Alat Bantu Pengambilan Keputusan (ABPK) ber-KB. Ironisnya, berdasarkan hasil penelitian sebelumnya, penggunaan lembar balik ABPK ber KB belum optimal karena memiliki berbagai kelemahan yaitu kurang praktis, sehingga penguasaan struktur dan kemampuan bidan dalam melaksanakan langkah-langkah dalam ABPK ber-KB masih belum optimal. Penelitian yang sudah dilakukan penulis telah menghasilkan inovasi aplikasi ABPK ber KB digital. Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk mengetahui kepuasan bidan dan klien terhadap penggunaan aplikasi ABPK berKB digital. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan pada 6 orang bidan dan 6 orang klien di wilayah Puskesmas Pamitran Kota Cirebon. Metode Pelaksanaan dilakukan dengan refreshing penggunaan lembar balik dan sosialisasi penggunaan ABPK ber-KB digital kepada bidan dan pemberian konseling KB oleh bidan kepada klien menggunakan ABPK ber-KB digital. Untuk mengetahui kepuasan bidan maka dilakukan Focus Group Discussion. Untuk mengetahui pengetahuan klien menggunakan kuesioner. Hasil kegiatan : terdapat peningkatan rata-rata skor pengetahuan klien dari pre test (58,3) ke post test (78,3). Menurut bidan, isi informasi dalam ABPK ber-KB digital sangat sesuai dengan kebutuhan, informasi lengkap dan jelas, penggunaan sangat mudah, waktu lebih singkat, mampu menyediakan informasi dengan cepat dan tepat waktu, serta penggunaan ABPK ber KB digital lebih mudah dibandingkan lembar balik.


Full Text:

Untitled

References


BKKBN (2015) Rencana Strategis Badan Kependudukan Dan Keluarga Berencana Nasional Tahun 2015-2019.

BKKBN Nasional (2018) Laporan Akuntabiliats Kinerja Instansi Pemerintah.

Budianto, F. H. (2016) Efektivitas media apliaksi android ‘Ayah ASI’ terhadap Peran Suami dalam Pemberian ASI Ekslusif (Breastfeeding Father). Universitas Negeri Semarang.

DPPKB Kota Cirebon (2018) ‘Catatan Kondisi Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) Kota Cirebon’.

Febriyanti, S. N. U., Yustina, E. W. and Hardjono, H. (2015) ‘Peran Bidan Dalam Pelaksanaan Program Keluarga Berencana Berdasarkan Permenkes 1464 / Menkes / Per / X / 2010 Tentang Izin Dan Penyelenggaraan Praktik Bidan ( Studi Kasus Di Kota Semarang )’, Jurnal Hukum Kesehatan, 1(1), pp. 92–105.

Herawati, D., Wilopo, S. A. and Hakimi, M. (2018) ‘Konseling ibu hamil dan penggunaan kontrasepsi Pasca Persalinan’, Berita Kedokteran Masyarakat, 34(11), p. 2018.

Herlyssa, Mulyati, S. and Dairi, M. (2014) ‘Penggunaan WHO Wheel Criteria dan Alat Bantu Pengambilan Keputusan ( ABPK ) Dalam Pemilihan Kontrasepsi Pasca Persalinan’, Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan, 2, pp. 9–18.

Kemenkes RI et al. (2018) Alat Bantu Pengambilan Keputusan ber-KB. Direktorat Kesga Kemenkes RI.

Labola, Y. A. (2018) ‘Peran Keluarga Berencana dalam Menurunkan Kematian Ibu dan Bayi Baru Lahir di Indonesia’, www.researchgate.net/publication, (January), pp. 0–5.

Nurcahyani, L. and Widiyastuti, D. (2019) Alat Bantu Pengambilan Keputusan (ABPK) Ber-KB Digita Sebagai Inovasi Media Konseling Keluarga Berencana di Kota Cirebon. Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya.

Perdana, F., Madanijah, S. and Ekayanti, I. (2017) ‘Pengembangan Media Edukasi Gizi Berbasis Android dan Wbsite Serta Pengaruhnya Terhadap Perilaku Tentang Gizi Seimbang Siswa Sekolah Dasar’, Jurnal Gizi Pangan, 12(November), pp. 169–178. doi: 10.25182/jgp.2017.12.3.169-178.

Pusdatin Kemenkes RI (2017) Data dan Informasi Profil Kesehatan Indonesia 2016.

Rokhmah, J. (2014) Evaluasi Penggunaan Alat Bantu Pengambilan Keputusan (ABPK) dalam Pelayanan Keluarga Berencana oleh Bidan Puskesmas di Kota Cirebon. Universitas Diponogoro.

Sekretaris Jendral Kementerian Kesehatan RI (2019) Rancangan Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2020-2024.

Suryani, L. and Carudin (2016) ‘Efektifitas Aplikasi SDIDTK Berbasis Android Dalam Peningkatan Motivasi Bidan Melakukan SDIDTK Pda Balita di Kecamatan Cilamaya Kulon Kabupaten Karawang’, Journal Unsika, 1(2), pp. 54–63.

Suryaningrum, R. (2017) Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Unmet Need Pada Pasangan Usia Subur ( PUS ) Di Kelurahan Ngupasan Yogyakarta. Universitas Aisyiyah Yogyakarta.

Widayati, R. S., Widagdo, L. and Purnami, C. T. (2014) ‘Analisis Pelaksanaan Konseling Kontrasepsi Oleh Bidan di Wilayah Dinas Kesehatan Kota Surakarta’, Gaster, 11(2), pp. 76–77. doi: 10.1192/bjp.205.1.76a.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.