TANGGAP BENCANA SELAMATKAN BIDAN DI ERA PANDEMI COVID-19 DI WILAYAH PUSKESMAS JAGASATRU KOTA CIREBON TAHUN 2020

Abstract

Latar Belakang: Kota Cirebon merupakan daerah di Jawa Barat dengan angka kejadian kasus Covid-19 tertinggi, sehingga tergolong zona merah. Penyebaran virus corona di seluruh dunia semakin meluas dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah resmi menyatakan wabah virus corona SARS-CoV-2 sebagai pandemi global. Sementara dunia melawan virus Covid-19, perempuan tetap membutuhkan layanan kesehatan. Bidan sebagai pemberi layanan bekerja di masyarakat, di fasilitas kesehatan, dan di rumah perempuan dalam keadaan sulit. Seringkali mereka mempertaruhkan nyawa dan kesehatan mereka sendiri. Oleh karena itu, penting untuk menjaga keselamatan dan kesejahteraan bidan agar pelayanan kesehatan reproduksi esensial tetap diberikan dengan kualitas pelayanan yang maksimal. Kondisi yang lebih memprihatinkan, ada bidan di Kota Cirebon yang juga terkonfirmasi positif Covid-19. Tujuan: Meningkatkan pengetahuan bidan tentang pentingnya penggunaan dan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) yang benar, dan memberikan bantuan berupa APD sesuai kebutuhan bidan untuk melindungi bidan dalam memberikan pelayanan kepada perempuan. Metode: Kegiatan dilaksanakan dalam 1 hari, selama 2 jam, diawali dengan sosialisasi pentingnya penggunaan APD yang terstandar dan mendemonstrasikan cara penggunaannya. Media yang digunakan adalah PowerPoint, video, dan gambar. Kegiatan selanjutnya adalah penyerahan bantuan APD yang diperuntukan bagi bidan sebagai pemberi pelayanan bagi perempuan. Hasil: UPT Puskesmas Jagasatru merupakan puskesmas yang terus membuka pelayanan kepada masyarakat khususnya perempuan yang dilakukan oleh bidan. APD yang tidak standar dan screening yang belum maksimal pada klien berdampak pada bidan yaitu beberapa bidan terkonfirmasi Covid-19. Berdasarkan hasil sosialisasi dan demonstrasi, pengetahuan meningkat dari pre-test ke post-test. Setelah demonstrasi penggunaan APD yang baik dan benar, bidan dapat mengulang kembali demonstrasi tersebut. Kegiatan terakhir adalah penyerahan bantuan berupa APD.