SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW EFEKTIVITAS EDUKASI KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT DITINJAU DARI PENGGUNAAN MEDIA BRAILLE DAN AUDIO PADA PENYANDANG TUNANETRA
Abstract
Tunanetra merupakan sebutan bagi individu yang mengalami gangguan pada penglihatannya, baik itu total blind ataupun low vision. 50% dari penyandang tunanetra di Indonesia memiliki Oral Hyigiene Index Score (OHI-S) dengan kategori sedang yaitu dengan skor rata-rata 2,3 hal ini disebabkan kurangnya edukasi kebersihan gigi dan mulut yang menggunakan media yang cocok bagi penyandang tunaneta. Media yang cocok digunakan dalam memberikan edukasi pada tunanetra adalah Braille dan Audio. Tujuan: Menjelaskan tentang kelebihan penggunaan media berbasis Braille dan media Audio. Desain Penelitian: Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Systematic Literature Review. Hasil: berdasarkan hasil review pada 11 jurnal dapat diketahui bahwa pemberian edukasi dengan menggunakan Audio lebih efektif dibandingkan dengan menggunakan Braille, namun tidak dapat dipungkiri bahwa menggunakan Braille juga dapat meningkatkan pengetahuan dan kebersihan gigi dan mulut tunanetra. Kesimpulan: Kelebihan dari menggunakan Braille adalah mengasah kemampuan membaca, sedangkan kekurangannya adalah membutuhkan waktu yang relatif lama. Kelebihan dari menggunakan Audio adalah audien dapat berimajinasi, sedangkan kekurangan dari penggunaan Audio salah satunya adalah berpotensi terjadi penghapusan. Media edukasi dengan Audio lebih efektif dibanding Braille. Edukasi dengan menggunakan dua media sekaligus lebih disarankan.
Full Text:
UntitledDOI: https://doi.org/10.37160/jikg.v2i3.765
Refbacks
- There are currently no refbacks.
JIKG under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.